Minggu, 15 Februari 2015

Bangsa Berbudaya, Bukan Penghujat!

Bangsa Berbudaya, Bukan Penghujat!


Tidakkah cukup bagimu peringatan?
Nasihat handai taulan?
Sahabat teman rekan sejawan?
Atau dari dalamnya agama ajaran?
*
Jangan pernah mengaku!
Pendidikan tinggi kalahkan dia mereka aku
Pengetahuan melebihi apa yang kami tahu
Atau kau tidak tahu,
Alam berkembang menjadi guru?
*
Di sini negeri seribu rasa
Kaya lestari adat budaya
Jangan mencaci juga menghina
Sebab tiada dalam kamus leluhur lama
*
Di sini negeri seribu budaya
Bukan pada buruknya diri suka menghina
Sedikit tersinggung langsung membabi buta
Sumpah serapah hujatan menista
*
Tidakkah berpikir sedikit saja berlapang dada?
Seperti luasnya cakrawala
Pun jua samudera
Yang sanggup menahan gelombang mendera
Konon pula diri manusia makhluk mulia
*
Di sini negeri seribu suku
Salah sedikit jangan langsung menggebubu
Hadirkan saja pikiran bijak penentu
Nasihatkan kebaikan untuk kata satu
*
Di sini negeri berbudaya
Jadi singkirkan dengki diri dalam jiwa
Jangan mengaku aku ataupun saya
Lebih baik singsingkan lengan baju demi negeri jaya
*
Leluhur tiada mengajar caci maki
Cukup sudah hentikan sampai di sini
Jangan dibawa egonya diri
Jika nanti hanya merugi
Tidak di sini
Nanti
Di hadapan Ilahi

***
Meminta Maaf Itu Mulia, Lebih Mulia Lagi Memberi Maaf.
Maaf bila tersinggung. Hanya tidak rela jika Saudara Sebangsa saling hasut, menyudutkan satu sama lain. Jika ada yang salah, Tunjukan/Ajarkan/Tegurlah dengan baik, bukan menghujat, apalagi menyudutkan, diskriminasi dengan membawa nama suku (SARA).
Saya tidak rela Indonesia Terpecah-belah.
 

Related Posts:

  • Menangislah Indonesia Menangislah Menangislah Indonesia Menangislah menangislah Indonesia menangislah sayang  - menangislah nusantara menangislah garuda luahkan sesak m… Read More
  • Ada Apa Dengan (Cinta) Negeriku? Ada Apa Dengan (Cinta) Negeriku? Pak… aku ingin bertanya Ke mana hilang bela nusa? Mengapa tak henti durja melanda? Haruskah picik badan di sela… Read More
  • Serbuk-serbuk Mimpi Serbuk-serbuk Mimpi Kilau-kilau yang mengusik pandangan, menggoda angan, lintas harapan. Atau merona kekuningan, seperti fajar di ufuk timur. Mu… Read More
  • Karena Aku Cinta Memang, Aku tidak pernah mengangkat senjata Demi menjaga kedaulatanmu, dahulu Tidak pernah berkorban nyawa, jua harta Tidak pula air mata pun… Read More
  • Aku Berjuang, Aku yang Berhutang Sebentar lagi mereka memperingati Sebentar lagi mereka merayakan Sebentar lagi pekik merdeka mengisi hari Sebentar lagi yel-yelmu diteriakkan … Read More

0 komentar:

Posting Komentar